Saya hanya ingin mengisi waktu luang saya untuk menulis ssuatu yang bermanfaat bagi para crafter indonesia tentunya juga masih seputar craft karena saya ini hobynya cuma utak utek kain sma jarum jahit dan lem saja. Jadinya info seputar itu saja yang bisa saya bagikan. Jadi silahkan jalan-jalan saja dulu di blog saya ini yang masih tidak karuan hihihi....
Srnangat mompreneur
Kamis, 26 Mei 2016
Rabu, 25 Mei 2016
Cara Merawat Bros Handmade
Untuk yang suka dan senang apalagi hobby dengan bros handmade yang kebanyakan terbuat dari kain dan pita tentunya membutuhkan perawatan yang khusus untuk merawatnya supaya tetap bersih dan selalu terlihat cantik kan.....
Berikut ini adalah CARA MERAWAT BROS HANDMADE
1. Bros handmade yang berbahan mutiara sintesis.
Bahan ini mudah terkelupas, tapi tidak mudah pecah jadi penyimpanannya pakailah kotak dengan dasar kain beludru atau busa, usahakan tidak berbenturan dengan bros lain. Bila menemukan pengelupasan yang kecil, segera poles dengan kutek transparan agar tidak meluas. Jangan menggores bahan ini dengan benda tajam dan jangan sampai terkena cairan kimia.
2. Bros handmade yang berbahan mutiara air tawar, kerang, batu alam, kerikil.
Bahan ini lebih awet, tidak mengelupas, tidak pecah tapi mudah kotor pada sudut-sudutnya . Hal ini dikarenakan bentuknya yang unik dan asimetris , sering memiliki sudut di tiap permukaannya. Simpanlah pada kotak yang tertutup agar lebih cemerlang. Rajinlah membersihkan permukaannya apabila kotor karena debu.
3. Bros handmade berbahan glassbead.
Glassbead ini mudah pecah sehingga menyimpannya harus pada kotak dengan dasar yang empuk, misal busa atau bisa juga dengan kain beludru. Jangan sampai berbenturan dengan glassbead yang lain. Jagalah agar tidak jatuh ke lantai.
4. Bros handmade yang berbahan manik kayu.
Bahan ini harus dijaga dari kelembaban. Hindarilah membuatnya basah, apabila basah segera keringkan dengan tisu dan di angin-anginkan agar tidak berlumut. Tapi manik kayu dewasa ini lebih tahan lembab karena pemberian polesan anti gores dan anti jamur pada permukaannya.
5. Bros handmade berbahan kain flanel dan satin.
Cara mencucinya jangan di sikat dengan sikat yang kasar, sikatlah dengan bulu yang lembut sehingga tekstur dari serat kain tersebut tidak cepat berbulu dan kusut.
Berikut ini adalah CARA MERAWAT BROS HANDMADE
Bahan ini mudah terkelupas, tapi tidak mudah pecah jadi penyimpanannya pakailah kotak dengan dasar kain beludru atau busa, usahakan tidak berbenturan dengan bros lain. Bila menemukan pengelupasan yang kecil, segera poles dengan kutek transparan agar tidak meluas. Jangan menggores bahan ini dengan benda tajam dan jangan sampai terkena cairan kimia.
2. Bros handmade yang berbahan mutiara air tawar, kerang, batu alam, kerikil.
Bahan ini lebih awet, tidak mengelupas, tidak pecah tapi mudah kotor pada sudut-sudutnya . Hal ini dikarenakan bentuknya yang unik dan asimetris , sering memiliki sudut di tiap permukaannya. Simpanlah pada kotak yang tertutup agar lebih cemerlang. Rajinlah membersihkan permukaannya apabila kotor karena debu.
3. Bros handmade berbahan glassbead.
Glassbead ini mudah pecah sehingga menyimpannya harus pada kotak dengan dasar yang empuk, misal busa atau bisa juga dengan kain beludru. Jangan sampai berbenturan dengan glassbead yang lain. Jagalah agar tidak jatuh ke lantai.
4. Bros handmade yang berbahan manik kayu.
Bahan ini harus dijaga dari kelembaban. Hindarilah membuatnya basah, apabila basah segera keringkan dengan tisu dan di angin-anginkan agar tidak berlumut. Tapi manik kayu dewasa ini lebih tahan lembab karena pemberian polesan anti gores dan anti jamur pada permukaannya.
5. Bros handmade berbahan kain flanel dan satin.
Cara mencucinya jangan di sikat dengan sikat yang kasar, sikatlah dengan bulu yang lembut sehingga tekstur dari serat kain tersebut tidak cepat berbulu dan kusut.
Cara Merawat Bros Handmade
Untuk yang suka dengan bros handmade ataupun accessories lainnya yang terbuat dari kain maupun dari pita tentunya mem
Langganan:
Postingan (Atom)